1. Jangan
Putus Asa
Janganlah berputus asa karena sifat sedemikian
bukanlah akhlak muslimin.
Waktu masih panjang, tanamkan keazaman
seteguhnya, meskipun kerusakan merajalela. Karena yang lemah tidak selamanya
lemah dan yang kuat tidak selamanya kuat. ~( Hasan Al Bana )~
2. Jiwa
Manusia
Muhammad Rasulullah bersabda; “ Jiwa-jiwa manusia
bagaikan pasukan. Bila saling mengenal menjadi rukun, dan bila tidak saling
mengenal menjadi saling perselisihan. (hadist riwayat Muslim)
3. Kader
Dakwah
Kamu adalah salah seorang kader dakwah, Allah
Memberikan Hidayah kepadamu agar kamu Mengajak keluargamu kepada Kebenaran,
Menyeru tetanggamu kepada Kebaikan, dan Mengatur lingkungan di sekitarmu
menjadi Masyarakat Madani.
4. Kasih
Ibu
Ibu mengandungmu selama 9 Bulan yang semakin hari
semakin bertambah berat.
Ibu berusaha melahirkanmu meskipun harus
mengorbankan dirinya. antara Hidup dan Mati.
Ibu menyusuimu selama 2 tahun terjaga siang dan
malam untuk melindungimu.
Ibu senantiasa membesarkanmu meskipun harus tak
makan dan tak tidur. semua untuk kebahagiaanmu.
Ibu adalah Malaikatmu. Kasih Ibu sepanjang masa.
Sudahkan kamu membalas kasih Ibu?
Sudahkah kamu mengucapkan terimakasih kepada Ibu?
5. Kecantikan
Muslimah
Wanita terlihat cantik jika hatinya baik.
Kecantikan wanita itu bukan terlihat dari parasnya nan anggun, melainkan dari
perbuatannya dalam bertawakal kepada Allah.
Dan Kecantikan itu bukan untuk dipamerkan,
apalagi mereka yang mencari pesona. Maka bagi yang merasa cantik, simpanlah
fotomu untuk suamimu kelak.
6. Keindahan
Sesungguhnya Allah itu Maha Indah dan Menyukai
Keindahan. [HR. Muslim]
Rasulullah bersabda; “perbaikilah kendaraan dan
pakaian kalian, sehingga terlihat bagaikan aroma yang tersebar di tengah manusia.
[ hadits riwayat Abu Dawud, Ahmad, dan Hakim ]
7. Khulafah
ar-Rasyidin
Abu Bakar Ash-Shiddiq merupakan sahabat yang
benar, rela berkorban, tenang, dan bijaksana. Umar bin Khattab merupakan
seorang yang tegas dan tanggap, zuhud dan peduli umat. Utsman bin Affan
merupakan Dzun Nurain yang pemalu, syahdu, dermawan dan lembut. Ali bin Abi
Thalib merupakan keponakan yang periang, penuh ilmu, pengorbankan diri.
8. Maha
Cahaya (Opick)
Allah bukalah hatiku, bombing di Jalan Terang-Mu.
Selamatkan jiwa yang gelap dalam Cahaya Rahmat-Mu. Allah , Kau Maha Cahaya beri
petunjuk sang jiwa, ampuni diri yang lelah, kadang sesat ku melangkah.
Allah Sang maha Cahaya menerangi gelapnya jiwa.
Allah Sang Maha Penguasa, pada-Nya hati berserah.
9. Mata
Ada dua mata yang tak bakal tersentuh neraka;
Mata yang Menangis karena takut kepada Allah, dan Mata yang terjaga (serangan
musuh) di Jalan Allah.
(hadist riwayat Tirmidzi)
10. Memanah
Muhammad Rasulullah bersabda; “berlatih Memanah
dan Berkuda. Dan jika kalian memilih memanah, maka hal itu lebih baik daripada
berkuda” [HR. Ahmad]
0komentar:
Posting Komentar