Islam adalah agama (diin) yang dibawa oleh seluruh nabi dan
rasul sejak nabi Adam alayhi salam sampai
nabi Muhammad shalullah alayhi wasallam
sebagai penutup para seluruh risalah.
Makna Islam adalah menyerahkan
diri kepada Allah Subhana Wa Ta’ala
dengan menerima segala perintah, larangan, dan habar-Nya yang terdapat dalam
wahyu.
Katakanlah: “sesungguhnya shalatku, ibadahku,
hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu
bagiNya; dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang
yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)."
(al-Qur’an surat Al-An’am ayat 162-163)
Kedamaian manusia
sangatlah ditentukan oleh penyerahan diri secara total kepada Allah. Dan Allah
tidak akan membiarkan satu umat puntanpa didatangi nabi dan rasul.
Islam memiliki
dua makna yakni;
a. Nash (teks) wahyu yang menjelaskan tentang agama (din) Allah.
b. Amal manusia yaitu, keimanan dan ketundukannya
kepada nash Allah.
Dengan
kesempurnaan risalah nabi Muhammad shalullah
alayhi wasallam, maka sempurnalah struktur kenabian dan risalah samawiyah.
“…Pada hari ini telah Aku sempurnakan bagi
kamu agamamu dan telah Aku sempurnakan nikmat-Ku, dan Aku ridho Islam sebagai
din (agama) bagi kamu sekalian….” (QS. Al-Maidah ayat 3)
Kesempurnaan dan
kelengkapan ini mengharuskan seluruh umat manusia tunduk kepada Islam dan tidak
ada syariat yang baru sesudah risalah nabi Muhammad shalullah alayhi wasallam.
“dan barangsiapa yang mencari (agama) selain
Islam, maka tidak akan diterima (agama itu) daripadanya …” (QS. Ali Imran:
85)
Islam yang
diserukan oleh nabi Muhammad shalullah
alayhi wasallam berupa al-Qur’an dan as-Sunnah yang telah diakui
keabsahannya oleh para ulama hadits.
Al-Qur’an dan
as-Sunnah menjelaskan semua persoalan kehidupan terkait; aqidah, ibadah,
keuangan (ekonomi), sosial, masyarakat, perang dan damai, perundangan dan
hakim, ilmu, pendidikan dan kebudayaan, hukum, politik, pemerintahan, dan
lainnya.
Nabi Muhammad shalullah alayhi wasallam memberikan
makna Islam dengan ta’rif (definisi) yang bermacam-macam. Rasulullah shalullah alayhi wasallam men-ta’rif-kan
Islam dengan menyebut salah satu bagiannya dan mengingat betapa pentingnya
bagian itu.
Seperti halnya
rukun Islam. Rasulullah shalullah alayhi
wasallam menjelaskan bahwa Islam memiliki dasar dan bangunannya. Dasarnya
adalah rukun Islam dan bangunannya adalah seluruh struktur hukum Islam yang
mencangkup seluruh persoalan manusia yang dibangun di atas lima rukun tersebut.
Maka jika dipelajari Islam, akan menemukan system politik Islam yang mandiri, system sosial yang spesifik, system akhlak yang unik, system pendidikan Islam yang lengkap dan seimbang, system militer Islam yang kuat, system ekonomi yang adil, dan semua sisi kehidupan manusia dalam bangunan Islam yang dibangun di atas dasar Islam.
0komentar:
Posting Komentar